🦮 Apa Saja Kebahagiaan Yang Diterima Oleh Ahli Surga
Karenamasuk surga tidak didominasi oleh alim ulama yang paham ilmu agama saja akan tetapi didominasi oleh orang sabar dan orang yang banyak kebaikan akhlaqnya. Ingatlah ilmu memang salah satu sarana masuk surga tapi tidak berguna jika tidak diamalkan. Apalagi bisa jadi bumerang jika kita tidak bisa menjaganya dengan akhlaq mulia.
Ilustrasi yang dapat menjadikan seseorang ahli surga. Foto Unspalsh. Menjadi ahli surga adalah dambaan setiap Muslim yang beriman. Meskipun tidak mudah untuk menggapainya, Allah memberikan banyak jalan bagi umat-Nya. Allah menjanjikan pahala pada setiap amalan-amalan ibadah yang sesuai dengan syariat dan amal ibadah memiliki perhitungannya sendiri dan tentunya akan mendapatkan balasan dengan tingkat derajat yang berbeda-beda. Ibadah yang dilakukan dengan iman akan diterima sebagai pahala. Allah telah menyiapkan dan menyediakan surga bagi hamba-hamba-Nya yang beribadah dengan mengharapkan beberapa amalan yang dapat menjadikan seseorang ahli surga. Apa saja?Amalan yang dapat Menjadikan Seseorang Ahli SurgaAmalan-amalan yang dapat menjadikan seseorang ahli surga adalah sebagai yang dapat menjadikan seseorang ahli surga. Foto Pinterest Amalan pertama adalah sholat tahajud. Dikutip dari buku Amalan-Amalan Ringan Yang Dirindukan Surga oleh Ahmad Zacky El-Syafa, orang yang suka bangun malam dan menjalankan sholat tahajud akan memperoleh aroma surga. Rasulullah SAW menyatakan orang yang gemar sholat malam akan dibangunkan oleh Allah ghuraf kamar-kamar di surga. Rasulullah SAW bersabda “Sesungguhnya di surga ada ghuraf yang terlihat bagian luar dan dalamnya yang penuh kenikmatan." Kemudian seorang Arab Baduwi berdiri seraya bertanya, “Wahai Rasulullah, untuk siapakah ghuraf itu?” Rasulullah menjawab, “Bagi orang yang baik tutur katanya dan suka memberi makan kepada orang lain, terus berpuasa serta sholat di waktu malam ketika orang tengah tertidur. HR Ahmad, Ibnu hibban dan TirmiziIlustrasi yang dapat menjadikan seseorang ahli surga. Foto Shutterstock. Amalan untuk menjadi ahli surga yang kedua adalah menjaga silaturahmi. Sayangnya, amalan ini sering terlupakan padahal sangat mudah dari buku Kunci Pintu Surga oleh Sabil ElMa’rufie, Allah SWT berjanji bahwa orang yang selalu menyambung tali silaturahmi akan menjadikannya sebagai ahli surga. Sebaliknya, Allah akan memutuskan hubungan dengan orang yang tidak pernah menjalin silaturahmi dengan SAW bersabda, “Barang siapa yang menyambungku maka Allah akan menyambung hubungan dengannya, dan barang siapa yang memutuskanku maka Allah akan memutuskan hubungan dengannya." HR. Bukhari dan MuslimIlustrasi yang dapat menjadikan seseorang ahli surga. Foto Shutterstock. Bersedekah adalah salah satu amalan yang dapat menjadikan seseorang ahli surga. Dikutip dari buku Reuni Ahli Surga Oleh Ahmad Abi Al-Musabbih, sedekah yang bisa mendapatkan pahala surga adalah bersedekah suatu hadist dijelaskan sedekah air adalah sedekah yang paling utama. Sa'ad bin Ubadah ra bertanya kepada Rasulullah SAW, “Wahai Rasulullah sedekah apa yang paling utama? Kemudian Beliau menjawab, “Memberi Air”. HR. Abu Daud Shahih4. Menghafal Asmaul HusnaMasih dari sumber yang sama, menghafal asmaul husna bisa menjadikan seseorang sebagai penduduk surga. Hal ini disebutkan dalam hadist riwayat Bukhari. Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah memiliki 99 nama, seratus kurang satu. Siapa yang menghitung dan menghafalnya ia akan masuk surga.”
Warisanyang diterima oleh ahli waris bukan merupakan objek Pajak Penghasilan c. Warisan yang diterima oleh ahli waris bukan merupakan. School Politeknik Keuangan Negaran STAN; Course Title TAX 01; Uploaded By hellen9gci. Pages 117 This preview shows page 19 -
Jakarta - Surat Al Waqiah ayat 35-38 merupakan salah satu surat dalam Al Quran yang memberikan informasi bagi umat muslim. Salah satunya adalah informasi terkait ganjaran bagi penghuni ini merupakan surat ke-56 berdasarkan susunan mushaf Al Quran. Terdiri dari 96 ayat yang berisi tentang fiqih bersuci hingga mendeskripsikan kondisi-kondisi penghuni neraka Ashab al-Syimal dan penduduk surga Ashab al-Yamin.Adapun ayat yang menjelaskan tentang ganjaran bagi penghuni surga dapat disimak dalam ayat 35-38 berikut Al Waqiah Ayat 35-38 Lengkap dengan Latin dan Terjemahannya35 إِنَّا أَنْشَأْنَاهُنَّ إِنْشَاءً36 فَجَعَلْنَاهُنَّ أَبْكَارًا37 عُرُبًا أَتْرَابًا38 لِأَصْحَابِ الْيَمِينِBacaan latin innā ansya`nāhunna insyā`ā, fa ja'alnāhunna abkārā, 'uruban atrābā, li`aṣ-ḥābil-yamīnArtinya "Kami menciptakan mereka bidadari-bidadari itu secara langsung, lalu Kami jadikan mereka perawan-perawan, yang penuh cinta dan sebaya umurnya, untuk golongan kanan,"Menurut tafsir dari Al Quran Kementerian Agama Kemenag, surat Al Waqiah ayat 35-38 menjelaskan tentang nikmat dan kebahagiaan yang diterima bagi para golongan kanan di surga. Golongan kanan yang dimaksud adalah mereka yang teguh imannya hingga selalu menaati aturan Allah dan rasulNya."Golongan kanan yang sebahagian besar terdiri dari umat-umat pengikut nabi dan rasul terdahulu, dan sebahagian besar lagi terdiri dari pengikut-pengikut Nabi Muhammad SAW," tulis itu, sesuai dengan tafsir dari Ibnu Katsir, surat Al Waqiah ayat 35-38 juga menjelaskan tentang keberadaan bidadari-bidadari yang ada di surga. Disebutkan dalam tafsir tersebut bahwa bidadari yang dimaksud adalah mereka yang meninggal dalam keadaan sudah tua renta."Kami Allah SWT kembalikan lagi mereka dalam penciptaan yang baru yang sebelumnya mereka telah tua renta, lalu menjadi perawan dan berusia muda kembali. Kembali menjadi perawan dan penuh dengan cinta serta disukai oleh suami-suami mereka karena mereka telah berubah rupa menjadi muda, cantik, dan menarik," tulis Ibnu Katsir dalam ini sesuai dengan salah satu sabda Rasulullah SAW, dari Al-Hasan menceritakan bahwa pernah ada seorang nenek-nenek berkata,"Wahai Rasulullah, doakanlah kepada Allah semoga Dia memasukkan aku ke dalam surga."Maka Rasulullah SAW menjawab, "Hai Ummu Fulan, sesungguhnya surga itu tidak akan dimasuki oleh nenek-nenek,"Maka nenek-nenek itu pergi seraya menangis. Lalu Rasulullah kembali bersabda,"Beritahukanlah kepadanya bahwa dia tidak dapat memasukinya dalam keadaan nenek nenek. Sesungguhnya Allah SWT telah berfirman, "Sesungguhnya Kami menciptakan mereka bidadari-bidadari dengan ciptaan yang baru, maka Kami jadikan mereka gadis-gadis perawan."Kemudian Rasulullah SAW turut membacakan surat Al Waqiah ayat 35-38 itulah penjelasan mengenai isi kandungan dari surat Al Waqiah ayat 35-38 terkait ganjaran bagi penghuni surga. Semoga kita semua bisa merasakan nikmat surga yang disiapkan oleh Allah SWT ya, Sahabat Hikmah. Aamiin. Simak Video "Melihat Madrasah di Afghanistan di Bawah Kepemimpinan Taliban" [GambasVideo 20detik] rah/erd
Jikasurga saja nikmat luar biasa, tentulah kebahagiaan tersebut tiada taranya. Kebahagiaan itu tersebut dalam firman-Nya, “Bagi orang-orang yang berbuat baik, ada pahala yang terbaik (surga) dan tambahannya.” (QS. Yunus: 26).Tambahan surga inilah yang disebut melebihi kebahagiaan surga.
loading...Sahabat mulia Anas bin Malik menceritakan kisah seorang sahabat Anshar yang masuk surga karena hatinya dipenuhi oleh cinta dan jauh dari hasad. Foto ilustrasi/dok oase cbmagency Rasulullah صلى الله عليه وسلم kerap memuji sahabat yang satu ini dengan sebutan laki-laki penghuni surga. Pernyataan beliau pun mengejutkan sahabat lain yang mendengarnya. Bahkan ada sahabat yang penasaran ingin tahu apa amalan sahabat penghuni surga diketahui, kemuliaan surga tidak akan diberikan Allah kecuali kepada orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, tentunya atas rahmat dan ridha Allah. Sebaliknya, neraka dekat dengan orang-orang yang beramal buruk dan mengingkari Allah dan Juga Ibadahnya Biasa Saja tapi Dia Calon Penghuni Surga, Ini AmalannyaKisah ini diriwayatkan oleh sahabat mulia Anas bin Malik tentang seorang laki-laki yang masuk surga karena hatinya dipenuhi oleh cinta. Tentang seorang yang ketika para sahabat duduk bersama Rasulullah صلى الله عليه وسلم, tiba-tiba beliau bersabda "Sebentar lagi akan datang seorang laki-laki penghuni Surga.""Bukan 1 kali, tapi 3 kali Rasulullah bersabda sampai Abdullah bin Amr bin Ash mengikuti dan menginap di tempat lelaki tersebut untuk 'mengintip' apa rahasia amalnya," kata Ustaz Budi Ashari, Dai yang juga pakar sejarah Islam dalam satu menginap tiga hari tiga malam di rumah lelaki tersebut, Abdullah tidak pernah mendapatinya sedang qiyamul lail salat malam. Hanya saja tiap kali terjaga dari tidurnya laki-laki itu membaca zikir dan takbir hingga menjelang Subuh. Kemudian mengambil air juga mengatakan "Saya tidak mendengar ia berbicara, kecuali yang baik." Hampir saja Abdullah menganggap remeh amalnya. Abdullah pun memberanikan diri untuk menyampaikan maksud tujuannya tersebut. "Wahai hamba Allah, sesungguhnya aku tidak sedang bermasalah dengan orang tuaku, hanya saja aku mendengar Rasulullah selama tiga hari berturut-turut di dalam satu majelis beliau bersabda "Akan lewat di hadapan kalian seorang lelaki penghuni surga." Selesai beliau bersabda, ternyata yang muncul tiga kali berturut-turut adalah engkau. Saya ingin menginap di rumahmu, untuk mengetahui amalan apa yang engkau lakukan, sehingga aku dapat mengikuti amalanmu. "Sejujurnya aku tidak melihatmu mengerjakan amalan yang berpahala besar. Sebenarnya amalan apakah yang engkau kerjakan sehingga Rasulullah berkata demikian?" tanya Abdullah kepada laki-laki lelaki Anshar itu menjawab "Sebagaimana yang kamu lihat, aku tidak mengerjakan amalan apa-apa, hanya saja aku tidak pernah mempunyai rasa iri kepada sesama muslim atau hasad terhadap kenikmatan yang diberikan Allah kepadanya."Abdullah bin Amr berkata "Hal itu yang menyebabkanmu menyampai derajat itu, sebuah amalan yang kami tidak mampu melakukannya." Demikian sepanggal kisah sahabat penghuni surga yang diceritakan Ustaz Budi Ashari. Semoga Allah penuhi hati kita dengan cinta sehingga tidak ada ruang untuk membenci. Baca Juga Wallahu A'lamrhs
Sebabnantinya anda akan terjebak oleh sebuah permasalahan yang mana akan mencari sebuah pelampiasan untuk bisa melepaskan segala emosi yang sedang dirasakan-nya. Arti Mimpi Melihat Kolam Renang Jernih. Sedangkan ketika anda bermimpi melihat kolam renang yang jernih ini menunjukkan bahwa ada sinyal baik yang akan diterima oleh anda.
JIC – Surga selalu menjadi idaman setiap orang beriman. Karena surgalah puncak segala kebahagiaan dan kenikmatan. Saking nikmatnya, kebahagiaan surga tak terjangkau bayangan dan dugaan manusia. Lalu, bagaimana jika ternyata ada sebuah kebahagiaan yang melebihi surga. Ada kenikmatan yang mengungguli surga sebagai puncak kebahagiaan. Jika surga saja nikmat luar biasa, tentulah kebahagiaan tersebut tiada taranya. Kebahagiaan itu tersebut dalam firman-Nya, “Bagi orang-orang yang berbuat baik, ada pahala yang terbaik surga dan tambahannya.” QS. Yunus 26. Tambahan surga inilah yang disebut melebihi kebahagiaan surga. Diberikan pada orang-orang yang telah mendapatkan nikmat surga yang indah, yang tak pernah dilihat mata, tak pernah didengar oleh telinga, dan tak mampu dibayangkan oleh benak manusia. Puncaknya puncak kebahagiaan ini disebutkan dalam ayat di atas ialah untuk orang-orang yang berbuat baik. Apa yang dimaksud dengan berbuat baik? Menurut Ibnu Katsir, orang-orang yang berbuat baik ialah mereka yang memperbaiki amalan di dunia dengan keimanan dan kesalehan. Adapun dalamtafsir As Sa’di disebutkan orang-orang yang berbuat baik dalam ayat di atas merupakan mereka yang memperbaiki ibadah kepada Allah dan memperbaiki hubungan dengan sesama manusia. Memperbaiki ibadah kepada Allah yakni dengan memiliki sifat ihsan, merasa bahwa Allah selalu melihat dan mengawasinya. Selain itu pula membersihkan amalan dari niatan selain kepada Allah dan melaksanakan amalan sebisa dan semaksimal mungkin kemampuannya. Sedangkan memperbaiki hubungan dengan sesama adalah berbuat baik dengan lisan maupun perbuatan semaksimal mungkin kemampuannya, entah materi ataupun tenaga. “Berbuat baik kepada sesama juga diwujudkan dengan melakukan amar ma’ruf nahi munkar mengajak dan memerintahkan kepada kebaikan, serta mencegah dan melarang dari kemungkaran, mengajarkan ilmu kepada orang-orang yang tahu, memberikan nasihat kepada orang-orang yang berpaling dari kebenaran, dan berbagai bentuk amal kebaikan lain kepada sesama manusia.” Tafsir As Sa’di. Satu kriteria lagi tentang definisi orang-orang yang berbuat baik, yakni dengan menjauhi perbuatan buruk. Apalah artinya menjalankan amal saleh namun perbuatan buruk dilakukan diam-diam. Pun tak berguna beribadah rajin kepada Allah namun berakhlak buruk pada manusia, sebagaimana tak berguna berkelakuan baik di depan manusia namun tak beribadah kepada Allah. Rabb Al Alamin berfirman, “Orang-orang yang berbuat baik yaitu orang-orang yang menjauhi dosa-dosa besar dan perbuatan keji yang selain dari kesalahan kecil.” QS. An Najm 32. LALU, APA KEBAHAGIAAN YANG MELEBIHI SURGA ITU? Terang sudah bahwa kebahagiaan yang melebihi kebahagiaan surga itu tak hanya diberikan pada orang yang beriman ataupun berislam. Yang mendapat kebahagiaan tiada tara itu hanyalah orang-orang yang berbuat baik sebagaimana disebutkan dalam Al Qur’an. Lalu, kebahagiaan apakah itu yang hanya diberikan pada orang-orang berkualitas emas? Rasulullah menyebutkan kebahagiaan luar biasa itu dalam sebuah haditsnya. Beliau shallallahu alaihi wasallam bersabda, “Ketika seluruh penduduk surga telah masuk ke dalam surga semuanya, Allah berfirman kepada mereka, Apakah kalian menginginkan sesuatu yang Aku tambahkan untuk kalian?’ Mereka menjawab, Bukankah Engkau telah memutihkan wajah-wajah kami? Bukankah Engkau telah memasukkan kami ke dalam surga dan menyelamatkan kami dari api neraka?” Kemudian Allah membuka tabir yang menutupi-Nya dari para hamba. Tidaklah penduduk surga diberi sesuatu yang lebih mereka senangi daripada melihat Rabb mereka. lalu Rasulullah membaca Surat Yunus ayat 26.” HR. Muslim. Allah pun berfirman di ayat yang lain, “Wajah-wajah orang-orang yang berbuat baik pada hari itu berseri-seri. Kepada Rabbnyalah mereka melihat.” QS. Al Qiyamah 22-23. Masya Allah, kebahagiaan yang melebihi surga itu ialah bertemu dan melihat Allah, Rabb yang selama di dunia selalu diimani, ditaati dan disembah. Melihat Allah secara langsung, Allah yang selalu mendengar dan mengabulkan doa. Melihat rupa dan wajah Allah yang tak pernah terbayangkan dalam benak, tak mampu terbetik dalam hati dan tak boleh diimajinasikan. Bertemu dengan Allah sang kekasih yang dicintai segenap hati dan diutamakan dari cinta-cinta yang lain. Tentu itulah sebuah kebahagiaan yang tak bisa dideskripsikan dengan kata-kata. Kebahagiaan yang jauh melebihi kenikmatan surga yang luar biasa. Sumber
119 Orang banyak yang berjalan di depan dan yang mengikuti berseru, “Hosana! Diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan. 11:10 Diberkatilah kedatangan kerajaan Daud, nenek moyang kita! Hosana, di tempat yang mahatinggi!”. 11:11 Kemudian, Yesus masuk ke Yerusalem dan pergi ke dalam Bait Allah.
403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID _IW7GUFKOa8NAAGms77_O05N5fmtFp51aU0wKKpR25zk-hMKuCx7AA==
Sehinggapada saat ikut merokok dengan teman-teman, dia pun merasa diakui dan diterima oleh lingkungannya. "Kedua bisa juga karena pengaruh lingkungan di lingkungan remaja atau anak-anak. Karena kalau berbicara anak dan remaja, khususnya remaja, mereka itu kan punya kebutuhan yang sangat besar untuk bisa diterima lingkungan," ujar Liza.
PenjelasanAnugerah Paling Tinggi yang Diterima Ahli Surga adalah Melihat Allah Now I understand that the lesson can be happy for us one day, hopefully those of you who are trying to work hard like me at some time you will know that what has been learned will result in greater than small to large become entrepreneurs Moderately successful fight continues comrade I'm so glad I got the highest grade in the class thanks so much once again yes.. I didn't expect this answer as a result could make me get an interesting gift from my parents I collected it to my teacher, thank you so much for the answer bestieh Thank you so much now I will copy this and collect my duties to my teacher
Selainitu mereka yang sudah ditakdirkan bertemu dengan Allah akan mendapatkan berbagai kenikmatan berupa masuk surga. Yang di dalamnya telah tersedia segala macam bentuk kesenangan yang diinginkan oleh manusia tanpa ada batasan-batasan seperti yang mereka alami di dunia. PEMBAHASAN KEBAHAGIAAN, PENYAKIT HATI DAN OBATNYA 1.
Sebagai umat Muslim yang beriman kepada Hari Akhir tentunya memiliki cita-cita masuk surga. Ulasan berikut mengulas jawaban dari sebutkan amalan yang dapat menjadikan seseorang ahli surga. Islam sebagai agama yang ajarannya yaitu mentauhidkan Allah SWT dan hanya menyembah semata-mata kepadanya memberikan petunjuk kepada seluruh manusia agar senantiasa beramal shaleh. Berdasarkan tujuan penciptaan, Allah SWT menciptakan makhluk manusia tidak lain dan bukan untuk beribadah kepada-Nya. Hal ini disebutkan dalam firman Allah SWT dalam surat Ad-Dzariyat ayat 56 وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْاِنْسَ اِلَّا لِيَعْبُدُوْنِ Artinya “Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepada-Ku.” Sehingga, pentingnya bagi kita mengetahui jawaban sebutkan amalan yang dapat menjadikan seseorang ahli surga. Amalan yang Dapat Menjadikan Seseorang Ahli Surga1. Mengerjakan Kewajiban dalam Islam2. Membaca dan Mengamalkan Al-QuranYuk, Subscribe Sekarang Juga!5. Mengajak kepada Kebaikan dan Mencegah Keburukan6. Memberi Makan Fakir MiskisRelated posts Amalan yang Dapat Menjadikan Seseorang Ahli Surga Sumber Umat Islam percaya bahwa ada dua tempat kembali setiap manusia di dunia yaitu surga dan neraka. Surga menjadi tempat kembali bagi orang yang beramal shaleh. Sementara adanya neraka sebagai tempat kembali bagi orang yang tidak mau beriman, dan melakukan amal shaleh. Dengan memperbanyak amal shalih dapat menjadikan seseorang mendapatkan rahmat dan kasih sayang Allah SWT sehingga Allah ridha kepadanya memasuki syurga-Nya. Mengutip dari buku 62 Amalan Pembuka Pintu Syurga karya Abdullah bin Ali al-Ju’aitsin ini mengulas apa saja amalan yang dapat menjadikan seseorang ahli surga. Inilah amalannya. 1. Mengerjakan Kewajiban dalam Islam Seorang yang beragama Islam memiliki kewajiban untuk menunaikan perintah dan menjauhi larangan-Nya. Rasulullah SAW pernah bersabda, “Islam itu adalah Mengerjakan shalat lima kali dalam sehari semalam,’ Orang tersebut bertanya lagi Adakah kewajiban lain yang harus aku lakukan selain itu?” Beliau menjawab “Tidak ada, kecuali engkau mengerjakan shalat sunnah.’ Beliau berkata lagi “Islam itu juga adalah Mengerjakan puasa Ramadhan.’ Orang itu bertanya lagi Adakah kewajiban lain yang harus aku kerjakan selain itu?” Beliau menjawab “Tidak ada, kecuali engkau mengerjakan puasa sunnah.” Sumber Muttafaq Alaih; Shahibul Bukhari dan Shahih Muslim. 2. Membaca dan Mengamalkan Al-Quran Sumber Amalan yang dapat menjadikan seseorang ahli surga berikutnya yaitu membaca dan mengamalkan isi Al-Quran itu sendiri. Dari Abu Hurairah RA, ia bertutur; Bahwasanya Rasulullah SAW bersabda, “Ahli al-Qur’an orang yang gemar membaca sekaligus mengamalkannya akan datang pada hari Kiamat, lalu AL-Quran berkata Ya Allah, pakaikanlah kepadanya yakni ahli Al-Qur’an perhiasan.’ Lalu, ia pun dipakaikan mahkota kemuliaan. Kemudian, al-Quran berkata i Ya Allah, tambahkanlah untuknya,’ Lalu, ia pun dipakaikan dengan perhiasan kemuliaan, Kemudian, Al-Qur-an berkata lagi Ya Allah, ridhailah dirinya.”lalu, dikatakan kepada orang tersebut Bacalah dan naiklah!” Dan, tambahkanlah satu kebaikan untuknya ada setiap ayat yang dibacanya.” Sumber HR. Imam at-Tirmidzi dalam Jami-nya V/163, no. 2915. 3. Perbanyak Dzikir Dzikir adalah salah satu kegiatan yang mampu mendekatkan diri kepada Allah SWT. Ada banyak keutamaan dan khasiat bagi seorang muslim yang melakukannya dengan menambahnya. Dzikir terdiri dari bacaan tasbih, tahmid, tahlil, dan takbir. Dari Ibnu Mas’ud RA, ia menuturkan bahwasanya Rasulullah SAW bersabda. “Aku bertemu dengan Ibrahim pada malam Isra’ Mi’raj- Ia berkata Ya Muhammad, sampaikan salamku pada umatmu dan katakan kepada mereka bahwasanya Surga itu mempunyai tanah yang baik serta air yang tawar. Ia merupakan hamparan tanah yang datar yang tidak ada tanamannya. Dan, yang akan menjadi* tanamannya adalah kalimat subhanallah, alhamdulillah, la ilaha illallah, dan allahu akbar.” Sumber HR Imam at-Tirmidzi dalam Jami-nya V/476, 4. Mengerjakan Kebaikan Yuk, Subscribe Sekarang Juga! Sumber Beramal shalih tidak hanya berarti berbuat baik kepada Allah SWT saja. Manusia juga diperintahkan untuk berbuat baik, tolong menolong kepada manusia sesamanya. Berbuat baik tidak harus selalu ketika orang meminta tolong, tetapi juga dapat memulainya tanpa orang tersebut memintanya. Ini merupakan pengamalan dari habluminannas yaitu menjaga hubungan dengan sesama manusia baik dengan melakukan silaturahmi, saling menghormati, dan saling menghargai. 5. Mengajak kepada Kebaikan dan Mencegah Keburukan Amalan yang dapat menjadikan seseorang ahli surga berikutnya yaitu mengerjakan amar ma’ruf nahi munkar. Melansir dari NU, inilah penjelasan tentang amar ma’ruf nahi munkar. Syekh an-Nawawi Banten di dalam kitab beliau, Tafsir Munir berkata, “Amar ma’ruf nahi munkar termasuk fardlu kifayah. Amar ma’ruf nahi munkar tidak boleh dilakukan kecuali oleh orang yang tahu betul keadaan dan siasat bermasyarakat agar ia tidak tambah menjerumuskan orang yang diperintah atau orang yang dilarang dalam perbuatan dosa yang lebih parah. Karena sesungguhnya orang yang bodoh terkadang malah mengajak kepada perkara yang batil, memerintahkan perkara yang munkar, melarang perkara yang ma’ruf, terkadang bersikap keras di tempat yang seharusnya bersikap halus dan bersikap halus di dalam tempat yang seharusnya bersikap keras.” Syekh an-Nawawi al-Jawi, Tafsir Munir, Beirut, Dar al-Kutub al-Ilmiyyah, 2005, cetakan ketiga, jilid II, halaman 59 Serta masih terdapat banyak amalan-amalan lainnya yang bisa membuat seseorang menjadi ahli surga. Dalam beramal shalih umat Muslim dianjurkan agar menjalaninya dengan keikhlasan, ketaatan dan kesabaran. Sehingga Allah SWT dapat menerima amalan kita dan memasukkan kita ke surga-Nya. Aamiin. 6. Memberi Makan Fakir Miskis Mengutip dari salah satu perbuatan yang membuat kita masuk syurga adalah berbagi kepada sesama manusia yang membutuhkan. Perbuatan yang satu ini sangat mudah dilakukan. Memberi makan fakir miskin juga merupakan salah satu cara agar terketuk pintu syurga untuk kita. Inilah cara agar kita masuk syurga firdaus, simaklah Demikian penjelasan sebutkan amalan yang dapat membuat seseorang ahli surga, semoga bisa menjawab pertanyaan. Baca terus artikel menarik, Islami dan informatif lainnya di Blog Evermos. Related posts
7Amalan Salih yang Jadikan Seseorang Ahli Surga, Nomor 1 Sangat Disukai Rasulullah Ayu Utami Anggraeni, Jurnalis · Senin 30 Mei 2022 09:10 WIB Share on Facebook
Jakarta - Haji mabrur adalah haji yang baik atau yang diterima Allah SWT. Umat Islam yang menunaikan haji berharap mendapat predikat haji mabrur. Mendapat status haji mabrur adalah hak prerogatif Allah SWT kepada yang dikehendaki-Nya. Sebagai hamba-Nya, berkewajiban untuk melaksanakan apa yang menjadi syarat, rukun, wajib, dan menjauhi hal-hal yang dilarang dalam ibadah haji. Menjadi haji mabrur adalah dambaan setiap jemaah haji. Apalagi ada iming-iming balasan surga. Tentu semua muslim ingin meraih surga melalui amalan yang dikerjakannya, salah satunya yang dilakukan dengan ibadah haji. Orang yang menjadi haji mabrur memang akan mendapatkan balasan surga. Hal ini sebagaimana yang disabdakan Rasulullah SAW. Dekat Dengan Masjid Nabawi, Ini Layanan Hotel Bintang Lima yang Ditempati Jemaah Haji Jemaah Haji Diminta Gunakan Jasa Kursi Roda Resmi di Masjidil Haram Di Mana Nabi Isa Membunuh Dajjal Jelang Hari Kiamat? الْحَجُّ الْمَبْرُورُ لَيْسَ لَهُ جَزَاءٌ إِلَّا الْجَنَّةُ Artinya “Tidak ada balasan yang pantas diberikan bagi haji mabrur kecuali surga.” HR Bukhari. Keutamaan haji mabrur mendapat balasan surga sudah di depan mata. Lantas, apa saja ciri-ciri menjadi haji mabrur? Saksikan Video Pilihan IniHeboh Pasutri Berangkat Haji Naik Sepeda Ontel di PurwokertoJemaah haji Indonesia yang berangkat dari Madinah mengambil miqat makani di Masjid Dzulhulaifah atau Bir Ali sebelum ke Makkah untuk umrah. Foto MCH PPIH Arab SaudiMengutip NU Online, Rasulullah SAW pernah memberikan ciri-ciri orang yang hajinya mabrur. قالوا يَا رَسُولَ اللهِ، مَا الْحَجُّ الْمَبْرُوْرُ؟ قال "إِطْعَامُ الطَّعَامِ، وَإِفْشَاءُ السَّلَامِ Artinya “Para sahabat berkata, Wahai Rasulullah, apa itu haji mabrur?’ Rasulullah menjawab, Memberikan makanan dan menebarkan kedamaian.’” Hadis ini diriwayatkan Imam Ahmad dalam Musnad-nya Meskipun hadis tersebut divonis munkar syibhul maudhu’ oleh Abu Hatim dalam kitab Ilal ibn Hatim, tetapi ada riwayat lain yang marfu’ dan memiliki banyak syawahid. Bahkan divonis Shahihul Isnad oleh Al-Hakim dalam kitab Mustadrak-nya, walaupun Bukhari dan Muslim tidak meriwayatkannya. Sebagaimana dikutip Imam Badrudin Al-Aini dalam Umdatul Qari-nya via situs NU. سئل النبي ما بر الحج قال إطعام الطعام وطيب الكلام وقال صحيح الإسناد ولم يخرجاه Artinya “Rasulullah SAW ditanya tentang haji mabrur. Rasulullah kemudian berkata, Memberikan makanan dan santun dalam berkata.’ Al-Hakim berkata bahwa hadits ini sahih sanadnya tetapi tidak diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim.” Berdasarkan dua hadis di atas, dapat disimpulkan bahwa ada tiga ciri haji mabrur menurut Rasulullah SAW. Yakni santun dalam bertutur kata thayyibul kalam, menebarkan kedamaian ifsya’us salam dan memiliki kepedulian sosial yaitu mengenyangkan orang lapar ithamut thaam. Dari ciri-ciri itu dapat dimaknai bahwa haji mabrur bukan hanya manfaatnya untuk orang tersebut, tapi juga dapat dirasakan lingkungan sekitarnya. Semoga Anda atau keluarga Anda yang tahun menunaikan ibadah haji mendapat predikat haji mabrur/hajjah mabruroh. Aamiin. Wallahu’alam.* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Seorangsahabat memiliki posisi politik dan sikap-sikap sosial-religius yang beraneka macam, tempat tinggal yang menyebar di beberapa titik yang dalam sejarah mewakili suatu aliran politik tertentu. Kitab apa saja yang memuat hadis tersebut. Perbandingan riwayat meniscayakan pengetahuan tentang kitab-kitab yang memuat sebuah hadis.
Berhasil mencapai kebahagiaan sejati merupakan hal yang didamba-dambakan oleh setiap orang. Ada berbagai macam cara yang dapat dilakukan untuk mencapai kebahagiaan sejati. Namun, sebelum mencapainya Anda harus terlebih dahulu memahami apa arti kebahagiaan sejati. Apa arti kebahagiaan sejati? Kebahagiaan sejati adalah kondisi di mana secara mental dan emosional, Anda merasakan adanya kepuasan hingga kegembiraan yang intens. Meskipun begitu, definisi kebahagiaan sejati masing-masing orang berbeda satu dengan yang lainnya. Bagi sebagian orang, kebahagiaan sejati mungkin saja digambarkan sebagai pencapaian yang berhasil mereka dapatkan dalam hidup, termasuk materi. Namun, tidak semua menganggap bahwa kebahagiaan sejati bisa didapatkan dari materi. Menurut para peneliti di bidang psikologi, kebahagiaan sejati bergantung pada cara pandang masing-masing orang. Itu artinya, tiap orang bertanggung jawab penuh terhadap kebahagiaan sejatinya sendiri. Cara mencapai kebahagiaan sejati Selain mengatur sudut pandang, ada beberapa kebiasaan yang bisa membantu Anda untuk meraih kebahagiaan sejati. Bagaimana caranya? Berikut beberapa hal yang bisa menolong Anda untuk mencapai kebahagiaan sejati 1. Mengonsumsi makanan bernutrisi Selain berdampak pada kondisi fisik, makanan yang Anda konsumsi juga dapat memengaruhi keadaan pikiran. Makanan seperti daging tanpa lemak, unggas, kacang polong, dan produk susu protein tinggi dapat membantu Anda merasa bahagia. Hal ini tak lepas dari kandungan-kandungan di dalamnya yang merangsang produksi dopamin. Sementara itu, makanan yang diolah berlebihan dan gorengan cenderung membuat Anda tidak berenergi dan suasana hati menjadi kurang baik. 2. Tersenyum Saat tersenyum, otak Anda melepaskan hormon bernama dopamin. Hormon ini membuat Anda merasa bahagia. Ketika sedang merasa sedih, cobalah tersenyum dan lihat apa efek yang terjadi pada diri Anda. Selain itu, Anda bisa juga mempraktikkannya dengan tersenyum pada diri sendiri di cermin setiap pagi. 3. Istirahat yang cukup Beristirahat yang cukup sangatlah penting untuk menjaga kesehatan mental, fisik, serta fungsi otak Anda. Normalnya, orang dewasa membutuhkan waktu istirahat selama 7 hingga 8 jam saat tidur malam. Ketika merasakan kantuk pada siang hari, hal tersebut dapat menjadi sinyal yang menandakan bahwa tubuh Anda butuh beristirahat. 4. Berolahraga Tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan tubuh, olahraga dapat membantu Anda meredakan stres, kecemasan, dan depresi. Selain itu, kebiasaan ini juga bisa membantu meningkatkan kebahagiaan Anda. Beberapa contoh olahraga yang bisa Anda lakukan, di antaranya Jalan kaki keliling komplek Yoga Tai chi Bersepeda Berenang Menari 5. Memberi pujian ke orang lain Memberikan pujian tulus pada teman dapat membawa kebahagiaan sejati dalam diri Studi menyebut bahwa melakukan kebaikan dapat membantu Anda mencapai kepuasan dan kebahagiaan sejati. Salah satu kebaikan yang bisa Anda terapkan yaitu dengan memberikan pujian kepada orang lain. Selain mencerahkan harinya, memberikan pujian kepada orang di sekitar mampu meningkatkan kebahagiaan Anda. 6. Selalu bersyukur Menurut penelitian, bersyukur memberikan dampak signifikan terhadap kebahagiaan Anda. Sebagai permulaan, mulailah bersyukur dari hal-hal kecil. Dengan bersyukur, Anda nantinya akan lebih menyadari hal-hal positif yang ada di sekitar. 7. Menerima segala sesuatu yang telah terjadi Tidak ada orang yang hidupnya dipenuhi dengan kebahagiaan sepanjang waktu. Apabila Anda melakukan kesalahan atau mengalami hal buruk, akuilah itu dan jangan mencoba berpura-pura bahagia. Setelah berhasil menerimanya, lakukan kegiatan yang bisa mengembalikan keceriaan Anda, bisa dengan berjalan-jalan atau bercerita dengan orang yang dipercaya. 8. Meditasi Meditasi dapat membantu Anda mencapai kebahagiaan sejati. Meditasi dapat Anda lakukan dengan cara sederhana, misalnya duduk diam selama lima menit untuk menenangkan pikiran. Selain itu, latihan teknik pernapasan mendalam juga dapat menjadi salah satu bentuk meditasi. 9. Merawat diri Kesehatan fisik yang Anda miliki dapat berpengaruh terhadap kondisi mental. Maka dari itu, rutin merawat diri dapat membantu Anda untuk mencapai kebahagiaan sejati. Periksakan kondisi Anda secara berkala ke dokter untuk memastikan dan menjaga kesehatan tubuh. Perlu diingat bahwa setiap orang mempunyai cara mereka masing-masing untuk mencapai kebahagiaan sejati. Apabila kebiasaan-kebiasaan di atas hanya menambah stres dan tidak cocok dengan Anda, sebaiknya tinggalkan saja. Dampak positif kebahagiaan terhadap kesehatan Selain baik untuk kondisi mental, kebahagiaan juga memberi dampak positif bagi kesehatan Anda. Beberapa dampak positif yang muncul dari adanya perasaan bahagia di antaranya Mendorong gaya hidup sehat Perasaan bahagia dapat mendorong orang untuk menerapkan gaya hidup sehat. Hal tersebut tentunya dapat berdampak positif untuk kesehatan. Menurut penelitian, orang yang bahagia cenderung mengonsumsi makanan-makanan sehat seperti sayur, buah, dan biji-bijian. Meningkatkan sistem imun Menurut penelitian, perasaan bahagia dapat membantu menjaga sistem kekebalan tubuh Anda tetap kuat. Meski begitu, hingga kini belum diketahui pasti mengapa hal itu bisa terjadi. Namun, meningkatnya sistem kekebalan tubuh kemungkinan terjadi karena pengaruh perasaan bahagia terhadap aktivitas sumbu hipotalamus-hipofisis-adrenal HPA. HPA sendiri mempunyai peran untuk mengatur sistem kekebalan, hormon, pencernaan, dan tingkat stres Anda. Mengatasi stres Perasaan bahagia membantu mengurangi kadar hormon kortisol penyebab stres. Tidak hanya stres, kadar hormon kortisol yang berlebihan juga dapat membuat Anda mengalami gangguan tidur, penambahan berat badan, hingga tekanan darah tinggi. Menjaga kesehatan jantung Rasa bahagia ternyata berdampak positif terhadap kesehatan jantung Kebahagiaan dapat mengurangi risiko Anda terkena penyakit jantung. Selain itu, perasaan bahagia juga membantu mengurangi risiko tekanan darah tinggi. Menurut penelitian yang dilakukan terhadap lansia berusia di atas 65 tahun, ditemukan bahwa kebahagiaan mampu mengurangi risiko tekanan darah tinggi hingga 9 persen. Memperpanjang umur Perasaan bahagia dapat membuat umur Anda menjadi lebih panjang. Meski begitu, hingga sekarang belum diketahui pasti mengapa orang yang bahagia memiliki umur lebih panjang. Namun, dorongan untuk menerapkan gaya hidup sehat saat orang merasa bahagia diduga menjadi salah satu alasannya. Baca JugaMengenal Olahraga Polo, Aktivitas Favorit Sosialita DuniaKelelahan Kronis Berbahaya bagi Kesehatan, Ini Gejala dan Cara MengatasinyaSejarah Perjalanan Pekan Olahraga Nasional Pertama Sampai Sekarang Catatan dari SehatQ Kebahagiaan sejati memberikan banyak dampak positif bagi kesehatan Anda. Namun, cara untuk mencapai kebahagiaan sejati masing-masing orang berbeda satu dengan yang lain. Apabila merasa kesulitan untuk mencari kebahagiaan sejati, konsultasikan kondisi Anda dengan ahlinya. Untuk berdiskusi lebih lanjut mengenai cara mencapai kebahagiaan sejati dan dampaknya terhadap kesehatan, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Menurutpandangan ini, Allah memang baik sebagaimana dengan jelas ditegaskan oleh Alkitab. Sekalipun di sana sini ada kejahatan dan penderitaan, namun para ahli theologia, seperti Gottfried von Leibniz mengatakan: "This is the best of all possible worlds". Inilah dunia yang terbaik yang pernah diciptakan oleh Allah.
Uploaded byDesy Rollistanti 0% found this document useful 0 votes10 views4 pagesCopyright© Attribution Non-Commercial BY-NCAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?Is this content inappropriate?Report this Document0% found this document useful 0 votes10 views4 pagesEnam Pesan Ahli SurgaUploaded byDesy Rollistanti Full descriptionJump to Page You are on page 1of 4Search inside document You're Reading a Free Preview Page 3 is not shown in this preview. Buy the Full Version Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
Suratpernyataan ahli walis (beberapa Bank memiliki Formnya) yang telah ditandatangani oleh Lurah dan Camat. Surat Kuasa Pencairan dana Asli dari ahli waris kepada salah satu pihak waris yang telah disetujui. Setelah semua berkas telah siap dan lengkap, ahli waris dapat langsung datang ke Bank terkait untuk menuju kebagian Customer Service.
Muslimahdaily - Surga selalu menjadi idaman setiap orang beriman. Karena surgalah puncak segala kebahagiaan dan kenikmatan. Saking nikmatnya, kebahagiaan surga tak terjangkau bayangan dan dugaan manusia. Lalu, bagaimana jika ternyata ada sebuah kebahagiaan yang melebihi surga. Ada kenikmatan yang mengungguli surga sebagai puncak kebahagiaan. Jika surga saja nikmat luar biasa, tentulah kebahagiaan tersebut tiada taranya. Kebahagiaan itu tersebut dalam firman-Nya, “Bagi orang-orang yang berbuat baik, ada pahala yang terbaik surga dan tambahannya.” QS. Yunus 26.Tambahan surga inilah yang disebut melebihi kebahagiaan surga. Diberikan pada orang-orang yang telah mendapatkan nikmat surga yang indah, yang tak pernah dilihat mata, tak pernah didengar oleh telinga, dan tak mampu dibayangkan oleh benak manusia. Puncaknya puncak kebahagiaan ini disebutkan dalam ayat di atas ialah untuk orang-orang yang berbuat baik. Apa yang dimaksud dengan berbuat baik? Menurut Ibnu Katsir, orang-orang yang berbuat baik ialah mereka yang memperbaiki amalan di dunia dengan keimanan dan kesalehan. Adapun dalamtafsir As Sa’di disebutkan orang-orang yang berbuat baik dalam ayat di atas merupakan mereka yang memperbaiki ibadah kepada Allah dan memperbaiki hubungan dengan sesama manusia. Memperbaiki ibadah kepada Allah yakni dengan memiliki sifat ihsan, merasa bahwa Allah selalu melihat dan mengawasinya. Selain itu pula membersihkan amalan dari niatan selain kepada Allah dan melaksanakan amalan sebisa dan semaksimal mungkin kemampuannya. Sedangkan memperbaiki hubungan dengan sesama adalah berbuat baik dengan lisan maupun perbuatan semaksimal mungkin kemampuannya, entah materi ataupun tenaga. “Berbuat baik kepada sesama juga diwujudkan dengan melakukan amar ma’ruf nahi munkar mengajak dan memerintahkan kepada kebaikan, serta mencegah dan melarang dari kemungkaran, mengajarkan ilmu kepada orang-orang yang tahu, memberikan nasihat kepada orang-orang yang berpaling dari kebenaran, dan berbagai bentuk amal kebaikan lain kepada sesama manusia.” Tafsir As Sa’di. Satu kriteria lagi tentang definisi orang-orang yang berbuat baik, yakni dengan menjauhi perbuatan buruk. Apalah artinya menjalankan amal saleh namun perbuatan buruk dilakukan diam-diam. Pun tak berguna beribadah rajin kepada Allah namun berakhlak buruk pada manusia, sebagaimana tak berguna berkelakuan baik di depan manusia namun tak beribadah kepada Allah. Rabb Al Alamin berfirman, “Orang-orang yang berbuat baik yaitu orang-orang yang menjauhi dosa-dosa besar dan perbuatan keji yang selain dari kesalahan kecil.” QS. An Najm 32. Lalu, Apa Kebahagiaan yang melebihi Surga Itu? Terang sudah bahwa kebahagiaan yang melebihi kebahagiaan surga itu tak hanya diberikan pada orang yang beriman ataupun berislam. Yang mendapat kebahagiaan tiada tara itu hanyalah orang-orang yang berbuat baik sebagaimana disebutkan dalam Al Qur’an. Lalu, kebahagiaan apakah itu yang hanya diberikan pada orang-orang berkualitas emas? Rasulullah menyebutkan kebahagiaan luar biasa itu dalam sebuah haditsnya. Beliau shallallahu alaihi wasallam bersabda, “Ketika seluruh penduduk surga telah masuk ke dalam surga semuanya, Allah berfirman kepada mereka, Apakah kalian menginginkan sesuatu yang Aku tambahkan untuk kalian?’ Mereka menjawab, Bukankah Engkau telah memutihkan wajah-wajah kami? Bukankah Engkau telah memasukkan kami ke dalam surga dan menyelamatkan kami dari api neraka?” Kemudian Allah membuka tabir yang menutupi-Nya dari para hamba. Tidaklah penduduk surga diberi sesuatu yang lebih mereka senangi daripada melihat Rabb mereka. lalu Rasulullah membaca Surat Yunus ayat 26.” HR. Muslim. Allah pun berfirman di ayat yang lain, “Wajah-wajah orang-orang yang berbuat baik pada hari itu berseri-seri. Kepada Rabbnyalah mereka melihat.” QS. Al Qiyamah 22-23. Masya Allah, kebahagiaan yang melebihi surga itu ialah bertemu dan melihat Allah, Rabb yang selama di dunia selalu diimani, ditaati dan disembah. Melihat Allah secara langsung, Allah yang selalu mendengar dan mengabulkan doa. Melihat rupa dan wajah Allah yang tak pernah terbayangkan dalam benak, tak mampu terbetik dalam hati dan tak boleh diimajinasikan. Bertemu dengan Allah sang kekasih yang dicintai segenap hati dan diutamakan dari cinta-cinta yang lain. Tentu itulah sebuah kebahagiaan yang tak bisa dideskripsikan dengan kata-kata. Kebahagiaan yang jauh melebihi kenikmatan surga yang luar biasa. Sumber Buletin Al-Ilmu Edisi 12, 1436 Hijriyyah.
Apayang lebih diperhatikan oleh ahli teori sifat? Dalam psikologi, teori sifat (juga disebut teori disposisional) adalah pendekatan untuk mempelajari kepribadian manusia. Ahli teori sifat terutama tertarik pada pengukuran sifat, yang dapat didefinisikan sebagai pola kebiasaan perilaku, pikiran, dan emosi.
loading...Puncak kenikmatan dan kebahagiaan bagi orang beriman yang tiada tara adalah ketika bisa bertemu dengan Rabb-nya, Allah subhanahu wa taala. Foto ilustrasi/ist Kenikmatan surga , adalah puncak segala kebahagiaan dan kenikmatan bagi seorang yang beriman. Saking nikmatnya, kebahagiaan surga tak terjangkau bayangan dan dugaan manusia. Namun, tahukah Anda bahwa ternyata ada sebuah kebahagiaan yang melebihi surga, sebuah kebahagiaan yang tiada taranya. Kebahagiaan apa itu? Inilah kebahagaiaan tersebut yang Allah Subhanahu wa ta'ala sebutkan dalam firmannyaلِلَّذِيۡنَ اَحۡسَنُوا الۡحُسۡنٰى وَزِيَادَةٌ ؕ وَلَا يَرۡهَقُ وُجُوۡهَهُمۡ قَتَرٌ وَّلَا ذِلَّـةٌ ؕ اُولٰٓٮِٕكَ اَصۡحٰبُ الۡجَـنَّةِ ۚ هُمۡ فِيۡهَا خٰلِدُوۡنَ"Bagi orang-orang yang berbuat baik, ada pahala yang terbaik surga dan tambahannya kenikmatan melihat Allah. Dan wajah mereka tidak ditutupi debu hitam dan tidak pula dalam kehinaan. Mereka itulah penghuni surga, mereka kekal di dalamnya." QS Yunus26 Baca Juga Puncaknya puncak kebahagiaan yang disebut pada ayat di atas ialah untuk orang-orang yang berbuat baik. Apa yang dimaksud dengan berbuat baik? Menurut Ibnu Katsir dalam tafsirnya menjelaskan bahwa, orang-orang yang berbuat baik itu yang dimaksud ayat di atas ialah mereka yang memperbaiki amalan di dunia dengan keimanan dan kesalehan. Lalu tambahan surga inilah yang disebut melebihi kebahagiaan surga. Diberikan pada orang-orang yang telah mendapatkan nikmat surga yang indah, yang tak pernah dilihat mata, tak pernah didengar oleh telinga, dan tak mampu dibayangkan oleh benak dari berbagai sumber, Rasulullah menyebutkan kebahagiaan luar biasa itu dalam sebuah hadisnya. Beliau shallallahu alaihi wa sallam bersabda, “Ketika seluruh penduduk surga telah masuk ke dalam surga semuanya, Allah berfirman kepada mereka, Apakah kalian menginginkan sesuatu yang Aku tambahkan untuk kalian?’ Mereka menjawab, Bukankah Engkau telah memutihkan wajah-wajah kami? Bukankah Engkau telah memasukkan kami ke dalam surga dan menyelamatkan kami dari api neraka?” Kemudian Allah membuka tabir yang menutupi-Nya dari para hamba. Tidaklah penduduk surga diberi sesuatu yang lebih mereka senangi daripada melihat Rabb mereka. lalu Rasulullah membaca Surat Yunus ayat 26.” HR. Muslim.Allah pun berfirman di ayat yang lain, “Wajah-wajah orang-orang yang berbuat baik pada hari itu berseri-seri. Kepada Rabbnyalah mereka melihat.” QS. Al Qiyamah 22-23.Kebahagiaan yang melebihi surga itu ialah bertemu dan melihat Allah, Rabb yang selama di dunia selalu diimani, ditaati dan disembah. Melihat Allah secara langsung, Allah yang selalu mendengar dan mengabulkan doa. Melihat rupa dan wajah Allah yang tak pernah terbayangkan dalam benak, tak mampu terbetik dalam hati dan tak boleh diimajinasikan. Bertemu dengan Allah sang kekasih yang dicintai segenap hati dan diutamakan dari cinta-cinta yang lain. Tentu itulah sebuah kebahagiaan yang tak bisa dideskripsikan dengan kata-kata. Kebahagiaan yang jauh melebihi kenikmatan surga yang luar biasa. Baca Juga Wallahu A'lam wid
Menurutlaporan dari Institute for Criminal Justice Reform, ada sebuah problematika di dalam pasal 27 ayat 3 dan pasal 45 ayat 1 UU ITE . Sebab, sejumlah istilah yang ada di dalam pasal itu, seperti halnya tentang mendistribusikan dan transmisi, adalah beberapa istilah teknis yang di dalam praktiknya tidak sama dengan yang ada di dalam dunia
Oleh Ust. Syamlan, Lc Minggu, 08 Januari 2018 Sahabat, ketika Rasulullah berbicara tentang surga, mereka sangat terpesona. Kemudian, mereka berlomba-lomba untuk mendapatkanya. Ada peluang yang sangat besar kata nabi walaupun tidak menjadi nabi. Walaupun tidak mati syahid. Yakni suka bertemu karena Allah, berpisah karena Allah, dan sering mendatangi majelis ta’lim. Tidak ada di dunia ini kesusahan melebihi terputusnya persahabatan apalagi terputusnya cinta. Kebahagiaan manusia itu bukan hanya harta benda, maka orang-orang bersahabat bukan karena Allah, maka mereka akan dihukum dengan dipisahnya mereka. Teman-teman akrab pada hari itu sebagianya menjadi musuh sebagianya lagi. Kecuali orang-orang yang bertakwa. Ketika suami istri mencintai karena Allah walaupun menjalankan suka maupun duka di dunia, maka di akhirat nanti langsung Allah pangil menuju surga. Orang yang memiliki kedudukan yang sangat tinggi disisi Allah swt. adalah mereka yang menjalin cinta karena keterpautanya kepada Allah swt. Mereka menjalin pertemanan bukan karena kepentingan apalagi untuk mendapatkan keuntungan dunia. Didalam QS. Adz-Dzukhruf ayat 67-73 dijelaskan tentang kebahagiaan para ahli surge yang menjalin pertemanan karena Allah swt. “Teman-teman akrab pada hari itu sebagianya menjadi musuh bagi sebagian yang lain kecuali orang-orang yang yang bertaqwa”. “Wahai hamba-hambaKu, tidak ada ketakutan bagimu pada hari itu, dan tidak pula kamu bersedih hati”. “Yaitu orang-orang yang beriman pada ayat-ayat Kami dan mereka berserah diri/patuh kepada Allah”. “Masuklah kalian kedalam surga kalian dan istri kalian, kalian diberi nikmat”. “Diedarkan pada mereka piring-piring dan gelas-gelas dari emas, dan didalam surga itu terdapat apa yang diingini oleh hati dan segala yang sedap dipandang. Dan kamu kekal didalamnya”. “Dan itulah surga yang diwariskan kepada kamu karena perbuatan yang telah kamu kerjakan”. “Didalam surga itu ada buah-buahan untukmu yang sebagianya kamu makan”. Semoga kita semua senantiasa menjalin pertemanan dan persahabatan karena Allah swt, dan senantiasa rajin mendatangi majelis ilmu. Sehingga nanti kita bisa merasakan beragam kebahagiaan-kebahagiaan di surga bersama dengan orang-orang yang kita cintai. Aamiin.. Dalam catatan Nengsi Hariyanti dan E’en Winarti
NDPHMI. Dalam benak/pikiran manusia terdapat sejumlah gagasan-gagasan baik yang bersifat tunggal (seperti gagasan kita tentang Tuhan, Dewa, malaikat, surga, neraka, kuda, batu, putih, gunung dan lain-lain) maupun majemuk (seperti gagasan kita tentang Tuhan Pengasih, Dewa Perusak, Malaikat pembawa wahyu, kuda putih, gunung batu dan lain-lain).
loading...Surga adalah tempat kembali yang dipenuhi kenikmatan bagi orang beriman. Foto/Ilustrasi Ist Banyak ayat di dalam al-Quran yang berbicara tentang surga. Dalam bahasa Arab surga disebut al-Jannah diambil dari ungkapan al-hadiqah zatusy-syajar kebun atau taman yang terdiri dari berbagai macam pepohonan. Keistimewaan surga dan kenikmatan yang ada di dalamnya digambarkan Allah SWT dalam hadis qudsi yang diriwayatkan dari Abu Hurairah ra , "Aku Allah telah menyediakan untuk hamba-hamba-Ku yang saleh suatu balasan surga yang belum pernah terlihat oleh mata, belum pernah terdengar oleh telinga, dan belum pernah terlintas di dalam hati.” HR Bukhari .Setelah Rasulullah SAW menggambarkan surga, Beliau SAW kemudian membaca ayat Al-Quran, “Seorang pun tidak mengetahui apa yang disembunyikan untuk mereka, yaitu bermacam-macam nikmat yang menyedapkan pandangan mata sebagai balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan.” QS as-Sajadah [32 ] 17. Baca Juga Kenikmatan yang diberikan Allah SWT di dalam surga bersifat kekal, tidak pernah habis, dan banyaknya tak terhitung. Dari semua kenikmatan tersebut, nikmat yang paling tinggi yang akan dirasakan penghuni surga ialah menyaksikan Allah SWT. Seperti diterangkan dalam firman-Nya, "Wajah-wajah orang mukmin pada hari itu berseri-seri. Memandang Tuhannya." QS al-Qiyamah [75] 22-23. Luas surga digambarkan seluas langit dan bumi. Seperti diterangkan Al-Quran, "Bersegeralah kamu mencari ampunan dari Tuhanmu dan mendapatkan surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan bagi orang-orang yang bertakwa. QS Ali Imran [3] 133. Disebutkan pula, di dalamnya mengalir sungai-sungai yang bermacam-macam dan diberi nama sesuai dengan keadaan dan sifat airnya. Ada sungai air jernih, yaitu airnya selalu dalam keadaan jernih, tidak berubah rasa dan baunya. Ada pula sungai susu karena airnya terdiri atas air susu yang juga tidak berubah rasanya. Kemudian, ada juga sungai arak khamar, yaitu airnya terdiri atas khamar yang sangat lezat rasanya, tapi tidak memabukkan. Selanjutnya, ada pula sungai madu, yang airnya terdiri atas madu yang disaring. QS Muhammad [47] 15. Baca Juga Perhiasan yang diberikan kepada penghuni surga terdiri atas emas, mutiara, serta pakaian yang terbuat dari sutra. QS Fathir [35] 33, baik sutra yang halus tipis maupun tebal. QS ad-Dukhan [44] 53. Sedangkan, makanan dan minuman mereka terdiri atas berbagai macam jenis, terserah apa saja yang mereka inginkan, semuanya tersedia. QS az-Zukhruf [43] 71. Penduduk surga atau mereka yang akan memasukinya disebut dengan ahlul jannah atau ashabul jannah. Penghuni surga benar-benar dimanjakan. Piring-piring dan gelas-gelas mereka saja semuanya terbuat dari emas. Di samping peralatan dari emas, ada pula peralatan yang terbuat dari perak dan kristal QS al-Insan [76] 15.Di samping itu, penghuni surga dilayani pelayan-pelayan muda bagaikan mutiara yang bertaburan dengan pakaian sutra yang sangat indah dan menyedapkan pandangan mata. Mereka tetap tinggal muda dan tidak pernah berubah menjadi tua. QS al-Insan [76] 19-21.Di dalam surga juga tidak ada lagi permusuhan, tidak ada perasaan dengki antarsesama penghuninya. Hidup mereka rukun dan damai bagaikan saudara-saudara kandung. Mereka tidak pernah merasa penat, lelah, atau letih. QS al-Hijr [15] 45-48.Penduduk surga juga tidak pernah melakukan perkataan dusta, omong kosong, apalagi yang bersifat dosa. Seluruh yang keluar dari lisan mereka hanyalah perkataan kedamaian dan kebaikan. QS al-Waqi'ah [56] 25-26.Di samping itu, penduduk surga juga tidak mengenal adanya usia tua dan muda. Umur para penghuninya sebaya dan tidak pernah bertambah tua. Semua mereka dalam keadaan sehat dan tidak pernah dihinggapi penyakit. Baca Juga Tingkatan SurgaMenurut pandangan teologis umat Islam, surga – sebuah tempat kembali yang dipenuhi kenikmatan bagi orang beriman – digambarkan memiliki beberapa tingkatan dan nama. Pandangan yang masyhur di masyarakat adalah surga terbagi kepada tujuh atau delapan tingkat, begitu pula neraka. Namun sebenarnya nama-nama surga dalam Al-Qur’an tidak terbatas pada tujuh tingkatan Ubaidillah dalam tulisannya berjudul "Darajat al-Jannah bi al-Tartib" menyebutkan bahwa surga adalah rumah bagi para pemenang, yakni orang-orang yang beriman, beramal saleh dan senantiasa menghindari perbuatan dosa. Mereka inilah orang yang mendapatkan kebahagiaan, kepuasan, dan istirahat nan abadi di surga yang di dalamnya tidak ada kesedihan, kelelahan dan memiliki nama dan tingkatan, dalam kitab Fathul Bari disebutkan surga juga memiliki beberapa pintu, tepatnya delapan pintu. Empat pintu pertama adalah pintu sholat, pintu jihad, pintu sedekah, pintu rayyan atau disebut juga pintu puasa. Sedangkan empat pintu lainnya ulama berbeda pendapat, di antaranya pintu menahan amarah, pintu rida, pintu kanan, pintu tobat, pintu berbakti kepada orang tua, pintu haji, pintu zikir dan pintu ini didasarkan pada hadis Nabi Muhammad SAW yang berbunyi, “Siapa yang bersedekah sedikit saja untuk dua kendaraan di jalan Allah, maka dia akan dipanggil dari pintu-pintu surga wahai hamba Allah ini adalah hasil kebaikanmu! Jika ia ahli shalat, maka akan dipanggil dari pintu shalat, jika ia ahli jihad maka akan dipanggil dari pintu jihad, jika ia ahli sedekah maka akan dipanggil dari pintu sedekah, jika ia ahli puasa maka akan dipanggil dari pintu puasa atau pintu ar-Rayyan.” HR Bukhari dan Muslim. Baca Juga
.